Selasa, 27 Oktober 2015

Berita Hari ini, 1.000 Personel TNI Satgas Karhutla Diberangkatkan ke Riau

Liputan6.com, Jakarta - TNI memberangkatkan 1.000 personel ke Provinsi Riau untuk membantu memadamkan kebakaran hutan dan lahan. Upacara pemberangkatan 1.000 personel itu digelar di Taxiway, Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pagi ini.

‎Upacara pemberangkatan para personel yang tergabung dalam Satgas Pemadaman Kebakaran Hutan dan Lahan itu dipimpin langsung Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI Mayjen Fransen G Siahaan.

"Personel TNI ini nantinya akan bertugas selama 1,5 bulan sampai 2 bulan ke depan, sesuai dengan perkembangan  situasi di lapangan," ujar Fransen di Taxiway, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (27/10/2015).

TNI berangkatkan Satgas Damkar ke Riau (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Dalam sambutannya, pemberangkatan 1.000 prajurit TNI ini dipimpin oleh Kolonel Inf Deddy Sumiadi. Pasukan Satgas ini terdiri dari 2 SS Kostrad, 660 personel yang ditambah dengan 10 personel kelompok komando, dan 1 Satuan Setingkat Batalyon (SSY) Marinir 330 personel.

"Satgas yang dikirim hari ini menggantikan 1.059 personel yang diberangkatkan sejak September lalu," ujar dia.

TNI berangkatkan Satgas Damkar ke Riau (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Selain itu, pada Rabu 28 Oktober besok, TNI juga akan memberangkatkan pasukan Satgas Karhutla Provinsi Riau. Satgas ini terdiri dari para personel Marinir 1 SSY berjumlah 330 orang.

"Satgas ini menggantikan pasukan Marinir yang kembali pada tanggal 28 Oktober dengan kekuatan 350 orang," ucap Fransen. (Mvi/Tnt)
By Oscar Ferri on 27 Okt 2015 at 09:25 WIB.

hai kawan kenapa blog kali ini tentang berita? karena aku mau diskusi bareng kawan-kawan, serta memberitahukan bahwa diriau sedang butuh uluran dan bantuan dari kita, dimohon partisipasinya dan dengan adanya kejadian ini kita harus lebih menyayangi bumi kita dengan diadakan nya penghijauan kembali. kalau tidak dimulai dari hari ini kapan lagi? dan kita harus benar-benar cintai bangsa kita karena kita lahir dan besar di negara ini, negara ku Indonesia.

Senin, 12 Oktober 2015

Puisi Cermin Diri Karya Kahlil Gibran

hai kawan ini lanjutan puisi Kahlil Gibran, yang lain. teman-teman ada yang tahu makna dari puisi ini? kalau tau ayo dong komentar nya biar kita saling berbagi.

Jika sifat kalkulatif mutualisme
membuat kau jauh dariku...
Berarti pemahaman individualismu
masih teramat dangkal...
aku benar-benar kecewa soal itu..
percuma mulutku berbui sampai robek
kau takkan pernah paham maksudku...
Dan jika kalturalismasih mengikat kuat
Di dalam pikiranmu
Sampai mampus pun kau takkan bisa terima aku...!
Kau seperti kaum Ortodox yang selalu ingin menempatkan
Egomu diatas altar penyembahan itu...
Slalu ingin disanjung
seperti anak kecil yang dicolok
Permen kemulutnya...
Jika egomu diperolok
Mukamu merah menyala bagai api...
Dasar manusia ortodox...!!

Puisi Kehidupan karya Kahlil Gibran

Engkau dibisiki bahwa hidup adalah kegelapan
Dan dengan penuh ketakutan
Engkau sebarkan apa yang telah dituturkan
Padamu penuh kebimbangan
Kuwartakan padamu bahawa hidup adalah
kegelapan jika tidak diselimuti oleh kehendak
Dan segala kehendak akan buta bila tidak diselimuti 
pengetahuan
Dan segala macam pengetahuan akan kosong bila tidak
diiringi kerja
Dan segala kerja hanyalah kehampaan kecuali disertai
Cinta
Maka bila engkau bekerja dengan cinta
Engkau sesungguhnya tengah menambatkan dirimu
Dengan wujudkan kamu,
wujud manusia lain dan wujud Tuhan

lagi suka banget nih puisi-puisi karya kahlil gibran, kalau kalian baca dengan seksama makna nya bagus banget loh kawan. to be continued...

Selasa, 06 Oktober 2015

Puisi Kehidupan, Karya Chairil Anwar

Hari hari lewat, pelan tapi pasti
Hari ini aku menuju satu puncak tangga yang baru
Karena aku akan membuka lembaran baru
Untuk sisa jatah umurku yang baru
Daun gugur satu-satu
Semua terjadi karena ijin Allah
Umurku bertambah satu-satu
Semua terjadi karena ijin Allah
Tapi… coba aku tengok kebelakang
Ternyata aku masih banyak berhutang
Ya, berhutang pada diriku
Karena ibadahku masih pas-pasan
Kuraba dahiku
Astagfirullah, sujudku masih jauh dari khusyuk
Kutimbang keinginanku….
Hmm… masih lebih besar duniawiku
Ya Allah
Akankah aku masih bertemu tanggal dan bulan yang sama di tahun depan?
Akankah aku masih merasakan rasa ini pada tanggal dan bulan yang sama di tahun depan?
Masihkah aku diberi kesempatan?
Ya Allah….
Tetes airmataku adalah tanda kelemahanku
Rasa sedih yang mendalam adalah penyesalanku
Astagfirullah…
Jika Engkau ijinkan hamba bertemu tahun depan
Ijinkan hambaMU ini, mulai hari ini lebih khusyuk dalam ibadah…
Timbangan dunia dan akhirat hamba seimbang…
Sehingga hamba bisa sempurna sebagai khalifahMu…
Hamba sangat ingin melihat wajahMu di sana…
Hamba sangat ingin melihat senyumMu di sana…
Ya Allah,
Ijikanlah

puisi diatas salah satu karangan Chairil Anwar yang sering di cari oleh semua kalang, karena isi serta pesan yang disampaikan sangat berkesan dan bermakna.

Perkenalan

hai semua nya karena ini blog pertama yang aku buat, ada baiknya kita mengenal dulu satu sama lain. kan ada pepatah yang mengatakan tak kenal maka tak sayang, biar sayang kita kenalan dulu oke?
Nama aku Arina Faza Zulfa, lahir pada tanggal 31 mei, terlahir dari kedua orang tua yang menurut aku super dan hebat banget dalam mendidik anak-anaknya, aku anak pertama dari lima bersaudara.
aku tinggal di negara yang menurut aku dan semua orang tempat nya strategis dan dinamakan zamrud khatulistiwa, so pasti Indonesia dong. aku tinggal di negara ini dari mulai lahir dan sampai usia sekarang, meminum airnya, merasakan nyaman nya serta sejuknya angin dan hamparan sawah yang hijau, pegunungan dan bukti yang menjulang tinggi dan semua yang ada di negara ku ini.
sekarang aku sedang menempuh studi di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, universitas negri pertama dan satu-satunya yang ada di Banten.
sekian dulu yah perkenalan kita yang pertama, see u next time...